Sabtu, 28 Agustus 2010

untuk dia

hujan warnai malamnya,
tepat hari ini, 5 september.
kusisakan sedikit harapan tuk ucapkan satu rangkaian kata,
yang sejak dulu sudah aku pahami maknanya .
namun..entah karena apa,
waktu menahanya..

ribuan detik kuhabisi..
lenggangnya malam ke tentang,
namun sang waktu tak jua memberi kesempatan..
tengah malamnya habis sudah..
tak ada kejutan tersisa...

pagi hari menjelang,
ketika sang surya hadir,
namun ia bersembunyi diantara gumpalan awan hitam itu.
sinarnya yg kian redup mencoba menyeruak menembus atmosfer.
hingga berhasil masuk diantara cela jendela kamarku.
terbangun aku dr lelap tidurku..

kupandangi seisi kamarku.
masih kudengar gerimis mengetuk atap rumahku..
masih tersisa bau basah bekas hujan semalam..

satu detik..dua detik...tiga detik...
setiap detik berlalu begitu saja..
tanpa rangkaian kata yg seharusnya sejak tadi ku ucapkan.

pagi hari berlalu,
siang pun menghampiri.
hingga sore menjelang...
kupandangi jam dindingdi kamar ku, jam 4.20!
hrs sampai kpn aku bgini?
terus diam, hanya karena aku merasa 'kalah.'
kalah dengan keadaan.
kalah dengan sang waktu.
akankah hr ini akan berlalu begitu saja?

sejak tadi,
hujan tak jua usai..
membasuh bumiku tepat hr ini..
seolah gerimis berbisik,aku pun tersadar ..
aku salah,
jika menyalahkanya..
aku salah bila terus menyalahkan sang waktu..
krn bgmnapun ia tetap berputar,

tahan lah wahai waktu..
ada "selamat ulang tahun" yg harus ku ungkapkan..
untuk dia yg sejak td terjaga menantinya..

mundurlah sang waktu..
ada "selamat ulang tahun" yang tertahan tuk ku ucapkan..
yg harus tiba pada waktunya..
karena, semua rasa ego yang sejak tadi membuatnya tertahan..
adakah dunia mengerti ?

maav..untuk semua keegoisan ini.
maav :')
 

Design By:
SkinCorner